Mengembangkan Kemampuan Sosial Emosional Melalui Pendampingan Belajar bagi Kelompok Anak TBM (Taman Bacaan Masyarakat) Desa Hutaraja, Kecamatan Sipoholon

Abstract

Penggunaan gadget yang berlebihan pada anak-anak dapat mengarah pada kurangnya interaksi sosial dengan orang lain dan kesulitan dalam mengelola emosi diri sendiri. Keberadaan TBM Hasian Desa Hutaraja berupaya menjawab kekhawatiran ini dengan menyelenggarakan kegiatan Pendampingan belajar yang berkolaborasi dengan mahasiswa Prodi Pastoral Konseling IAKN Tarutung, Tapanuli Utara, Sumatera Utara. Tujuan kegiatan ini adalah untuk membantu anak-anak dapat mengembangkan kemampuan sosial dan emosional mereka.  Kegiatan Pendampingan belajar dilakukan kepada kelompok anak (usia 6 s.d 11 tahun) yang hadir di TBM Hasian Desa Hutaraja. Berbagai kegiatan seperti bercerita, bermain, gotong royong, diskusi, tanya jawab, ibadah singkat, dan makan snack bersama diadakan untuk mengembangkan kemampuan sosial emosional anak-anak. Perubahan sosial emosional yang tampak pada anak-anak yang diobservasi dan diwawancarai diantaranya: 1) anak mampu mengenal dan mengatur emosinya sendiri; 2) anak mampu berinteraksi dengan temannya; 3) anak mampu menunjukkan perilaku prososial; 4) anak memiliki dorongan untuk belajar dan berbuat sesuatu untuk lingkungannya; 5) anak mampu mengembangkan keyakinan diri; 6) anak mampu menguasai situasi dan mencapai hasil positif; 7) anak mengembangkan sikap rajin, ulet dan kompeten; 8) anak mampu membangun persahabatan.